Jumat, 06 November 2009

PEMECAHAN MASALAH GIZI UNTUK KESEHATAN

PEMECAHAN MASALAH GIZI UNTUK KESEHATAN.

Masalah
: Apa zat –zat pokok pada komposisi gizi?
Masalah tersebut dibagi dalam 3 submasalah dengan menjawab pertanyaan:
Apa tujuan gizi?
Apa komposisi utama gizi?
Apa unsur yang harus ada [Esential] pada gizi?

a. Tujuan gizi diuraikan dalam ilmu gizi yaitu menentukan jenis dan jumlah makanan yang mengandung gizi dan dibutuhkan untuk kehidupan dan kesejahteraan; termasuk juga masalah kekurangan gizi, kelebihan gizi, rasa dan ketersediaan gizi.
Kebutuhan pokok manusia akan oksigen dan sinar matahari tidak termasuk unsur gizi.
b. Komposisi utama gizi: Ada enam kelompok komposisi [bagian] gizi yaitu: protein, lemak, karbohidrat [zat pati], vitamin, mineral dan air.
Karbohidrat, lemak dan protein menghasilkan energi untuk gerak, pertumbuhan, mempertahankan tubuh dari keausan, kerusakan dan penyakit.
Distribusi kalori energi pada gizi seimbang : 10-15 % berasal dari protein, 55-70 % dari karbohidrat, dan 20-30 % dari lemak. Proporsi energi ini tergantung kedaan kerja dan alam lingkungan. Misalnya pada musim dingin dibutuhkan lebih banyak energi untuk mempertahankan suhu tubuh, sehingga dibutuhkan lebih banyak energi yang biasanya dengan meningkatkan jumlah lemak sebagai sumber energi.
Vitamin, miniral dan air tidak menghasilkan energi, tetapi merupakan unsur pokok untuk reaksi kimia timbulnya dan pemakaian energi serta membentuk[system] zat-zat metabolisme seperti hormone dan enzim. Zat-zat miniral juga menjadi unsur pokok pada pembentukan jaringan seperti tulang, otot dan peranan penting dalam keseimbangan asam-basa [acid-base equilibrium] dalam darah dan cairan tubuh.
c.Unsur essensial gizi atau yang harus ada dalam gizi karena tidak dapat diproduksi
dalam tubuh dan harus didapat berasal dari gizi dari luar tubuh.
Gizi yang essensial terdiri dari: Asam amino essensial, asam lemak essensial, vitamin dan mineral.
Asam amino essential yang sangat diperlukan [indispensable] adalah asam amino yang tidak dapat diproduksi dalam tubuh , jadi harus didapat dari gizi dari luar tubuh.
Ada 8 asam amino essential yaitu: Isoleusin, leusin, lisin, metionin, penilalanin, treonin, triptofan dan valin. Sebagai tambahan asam amino sistein, tirosin, histidin dan arginin diperlukan untuk pertumbuhan bayi dan anak; tetapi tidak essential untuk orang dewasa. Asam amino non-essensial ada 12 yaitu: Alanin, asparagin, aspartat, sistein, glutamate, glutamine, glisin, prolin, serin, tirosin, arginin dan histidin.
Asam lemak essensial [Essential fatty acids=EFAs] tidak dapat dibuat dalam badan, jadi harus berasal dari gizi atau makanan. Ada dua jenis EFAs yaitu Omega-3 dan omega-6.
Omega-3 seperti asam lemak alfa-linolenik [alpha-linolenic acid=ALA].
Omega-6 seperti asam lemak linoleik [linoleic acid=LA] .
Jenis lemak yang tidak essensial adalah: lemak jenuh, lemak trans [trans fat], dan kolesterol. Kolesterol terdiri dari yang baik untuk kesehatan [HDL-C =high density lipoprotein cholesterol] dan kolesterol jahat yang menimbulkan penyakit LDL-C [Low density lipoprotein cholesterol].
Vitamin essensial adalah: Vitamin A [Retinol], B1 [Thiamine], B2 [Riboflavin], B3 [Niacin, vitamin P], B5 [Pantothenic acid], B6 [Pyridoxine], B7 [Biotin, vitamin H], B9 [Folate, Folic acid, vitamin M], B12 [Cobalamin], Cholin [vitamin Bp], C [Ascorbic acid], D [Ergocalciferol or Cholecalciferol], E [Tocopherol] and K [Naphthoquinoids].
Mineral essensial adalah: Kalsium [Ca], klorida [Cl], Cobalt [Co], tembaga [Cu], jodium [J], besi [Fe], magnesium [Mg], mangaan [Mn], molybdenum [Mo], nikel [Ni], fosfor [P], kalium [K], selenium [Se], natrium [Na], belerang [S], vanadium [Vn] dan seng[Zn].
Kebutuhan tubuh untuk mineral sangat bervariasi. Kebutuhan seorang yang beratnya 70 kg perlu gizi berisi satu g kalsium atau zat kapur , tetapi hanya 0, 12 mikrogram kobalt.. [continued]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar