Jumat, 20 November 2009

APA PERANAN GIZI UNTUK PROMOSI,PREVENTF DAN KURATIF KESEHATAN ?

APA PERANAN GIZI UNTUK MENINGKATKAN [PROMOSI] KESEHATAN ?

Jawabannya adalah untuk meningkatkan tingkat kesehatan dan pertumbuhan dibutuhkan jumlah gizi untuk memenuhi fungsi organ-organ tubuh dari berbagai jenis sumber gizi. Kebutuhan gizi ini disesuaika dengan perkembangan dan umur sepanjang hidup, mulai dari masa kandungan, bayi, anak, dewasa sampai lanjut usia.

APAKAH PERANAN GIZI UNTUK PENCEGAHAN PENYAKIT ?
Gizi berperan untuk membentuk pertahanan tubuh terhadap penyakit akibat kuman-kuman penyakit, iklim atau lingkungan seperti suhu udara, pollusi dan lain-lain. Untuk itu diperlukan informasi tentang effek kekurangan gizi, effek kelebihan gizi dan jumlah kebutuhan sehari-hari mempertahankan tingkat kesehatan.

APA PERANAN GIZI UNTUK PENGOBATAN PENYAKIT ?
Peranan gizi untuk pengobatan dapat mengobati kekurangan gizi, kelebihan gizi, atau sinergi [kerja bersama] cara pengobatan lain misalnya pada saat dan sehabis operasi, pada penyakit saluran pencernaan [muntahber, tipus], diet penyakit degeneratif seperti diabetes mellitus, hipertensi, penyakit jantung , ginjal , hati dan lain-lain.
Pemberian makanan dapat dilakukan melalui infus, suntikan , slang kedalam perut dan dengan makan melalui mulut seperti susu, bubur saring, bubur biasa, nasi tim atau nasi biasa dengan lauk yang disesuaikan.

PERANAN KOMPONEN POKOK GIZI UNTUK KESEHATAN: MENURUT FUNGSI, EFEK DEFISIENSI, EFEK KELEBIHAN, KEBUTUHAN DAN SUMBER GIZI.

1. PROTEIN :

Fungsi: Memberi asam amino untuk pertumbuhan dan memperbaiki jaringan atau sel yang rusak; mempertahankan keseimbangan daya osmotik dan ion dalam cairan tubuh dan darah. Selanjutnya untuk pembentukan hemoglobin mengangkut oksigen dalam aliran darah, pembentukan enzim, hormone, antibody , pertahanan tubuh pada kulit, kuku dan rambut; serta sebagai sumber energi tubuh.
Efek defisiensi: Badan lemah, lesu, perut membesar, edema, tambah kurus, pada anak pertumbuhan melambat mudah kena infeksi.
Efek kelebihan [excess]: Kelebihan protein tidak mengakibatkan penyakit, karena kelebihan ini bisa disimpan atau dirobah tubuh menjadi karbohidrat atau lemak.
Kebutuhan sehari-hari: Bayi membutuhkan protein 3 g/kg berat badan [BB]; …anak 4-6 tahun 2, 5 g/kg BB, … dewasa 1 g/kgBB per hari.
Sumber protein: Susu, telur, daging, ikan, kedele dan kacang-kacangan lainnya, biji-bijian, beras dan gandum [sereal].
2. KARBOHIDRAT:
Fungsi
: Sumber utama untuk kebutuhan energi kerja otot, otak dan mempertahankan suhu tubuh, untuk stuktur sel, .anti bodi , untuk membentuk asam amino tertentu di tubuh, dapat berobah jadi lemak dan cadangan energi dalam tubuh.
Efek defisiensi: Tambah kurus, berat badan menurun.
Efek kelebihan [excess]: tambah gemuk[overweight], gendut [obesitas].
Kebutuhan : menyediakan sekitar 25-55 % kebutuhan energi tubuh.
Sumber: Beras, gandum, jagung, ubi, kentang, sagu, susu, buah dan sayuran.
3. LEMAK:
Fungsi:
Energi cadangan; bantalan pelindung syaraf, pembuluh darah, syaraf, organ tubuh; strutur jaringan, bahan dinding sel dan inti sel; melarut vitamin [A, D, E, K], merangsang nafsu makan dan mengatur rasa kenyang; menjaga [insulasi] tubuh terhadap perubahan suhu udara.
Efek defisiensi: Berat tubuh berkurang [underweight], kurang merasa kenyang, kepingni makan berlemak [craving for fats].
Efek kelebihan: Tambah gemuk [overweight], gemuk [obesitas].
Kebutuhan: Sekitar 35 % dari kebutuhan energi tubuh.
Sumber: Susu, mentega, kuning telor, lemak hewan dan ikan, keju, minyak goring kacang-kacangan, dan biji-bijian.
4. KALORI ATAU ENERGI.
Fungsi
: Untuk pertukaran zat [metabolisme] dasar mempertahankan suhu tubuh, peredaran darah, pernafasan, peristaltik [gerakan] usus, kontraksi otot, kelenjar, pertumbuhan, pembiakan dan kerja fisik.
Efek defisiensi: Tambah kurus [underweight], kurang makan [malnutrisi].
Efek kelebihan: Tambah berat badan [overweight], gemuk [obesitas].
Kebutuhan: bayi 110 Kalori/kg BB…4-6 tahun 90 Kalori/kg BB…dewasa 40 Kalori/kg BB; tergantung juga dengan luas permukaan tubuh, tinggi dan umur.
Sumber: Karbohidrat 4 Kalori/g; potein 4 Kalori/g; lemak 9 Kalori/g lemak.
5. AIR
Fungsi
: Struktur sel, rangka pembentukan sel, media ion dalam darah dan cairan tubuh, pengangkutan gizi dan hasil pertukaran zat [waste], mengatur suhu tubuh.
Efek defisiensi: Rasa haus, kekurangancairan tubuh [dehidrasi], air kencing tambah pekat, kehilangan fungsi ginjal [ asidosis, uremia, anuria dan akhirnya meninggal]
Efek kelebihan: Rasa tidak enak perut, pusing, kejang, edema, terganggu atau gagal peredaran darah.
Kebutuhan: Bayi 150 ml/kg BB…4-6 tahun 100 ml/kg BB…dewasa 50 ml/kg BB; dipengaruhi juga oleh suhu udara, kelembaban udara dan jenis pekerjaan.
Sumber: Air minum dan air yang dikandung makanan dan minuman.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar