Senin, 23 Agustus 2010

PEMIMPIN KEPADA HIDUP--PENEBUS DOSA


16. PEMIMPIN KEPADA HIDUP [GELAR JESUS KRISTUS]




Kisah Para Rasul 3: 15 Demikianlah Ia, Pemimpin kepada hidup, telah kamu bunuh, tetapi Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati; dan tentang hal itu kami adalah saksi.




Gambar 39: Yesus disembah sebagai Pemimpin kepada Hidup [Adoration of the King of life], oleh Fray Juan Batista Marino, [1581-1691]
Sumber: http://commone.wikipedia.org/wiki/






17. PENEBUS DOSA [REDEEMER]--JURUSELAMAT



Galatia 3: 13 Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat dengan jalan menjadi kutuk karena kita, sebab ada tertulis: “Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!”



Gambar 40: Yesus Penebus Dosa dan Juru Selamat dengan pakaian putih bersih bersama murid dan pengikut-Nya.





Galatia 4: 5 Ia diutus untuk menebus mereka, yang takluk kepada hukum Taurat, supaya kita diterima menjadi anak.




Gambar 41: Yesus Yang Maha Kuasa Penebus Dosa dan Juru Selamat [Jesus Mighty Redeemer]







1 Petrus 1: 18 Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atau emas.


Gambar 42: Gambar Yesus Penebus Dosa dan Juru Selamat, pada patung di atas gunung di Brazil [Brazil Pictures,Photo Christ, Redeemer Statue].







Yesaya 49: 26 Aku akan memaksa orang-orang yang menindas engkau memakan dagingnya sendiri, dan mereka akan mabuk minum darahnya sendiri, seperti orang mabuk minum anggur baru, supaya seluruh umat manusia mengetahui, bahwa Aku, Tuhan, adalah Juruselamatmu dan Penebusmu, Yang Mahakuat, Allah Yakub.”


Gambar 43: Gambar Yesus Penebus Dosa dan Juru Selamat diatas gunung dengan pelataran/halaman dan pemandangan indah kota di kanan-Nya.





Yeremia 50: 34 Tetapi Penebus mereka adalah kuat; Tuhan semesta alam nama-Nya.Tentulah Ia akan memperjuangkan perkara mereka, supaya Ia memberi ketenteraman kepada bumi, tetapi kegemparan kepada penduduk Babel.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar