RUMUSAN MASALAH

RUMUSAN DAN SOLUSI MASALAH

Einstein pernah mengatakan yang paling penting pada penulisan adalah merumuskan masalah, karena setelah diketahui masalahnya , seseorang akan dapat bekerja memecahkan masalah tersebut.
Apa masalahnya pada situasi tersebut diatas?

Di Bangladesh walaupun pemakaian kontrasepsi meningkat, tetapi angka kelahiran total per wanita umur 15-49 tahun [total fertility rate=TFR], nampaknya turun sampai 3,3 dan tidak turun lagi selama 7 tahun terakhir [stalling fertility]. Penyebab utama "stalling fertility"adalah "preference for male babies" atau pilihan utama anak laki-laki pada pasangan suami istri [PSI].

Sumber: WHO.Reproductive Health at WHO, Geneva,2002, p 38]

Nampaknya Indonesia juga mengalami "stalling fertility" dimana TFR tahun 1997 adalah2,78; tahun 2002-03 adalah 2,6 dan tahun 2007 sama dengan tahun 2002-03 sebesar 2,6 .

Sumber Buku Kerja BKKBN 2009 dan SDKI 1997,2002 dan 2007.

Masalah selanjutnya: Apa dampaknya?

Dengan TFR 2,6 jumlah kelahiran akan lebih besar dari jumlah kematian, sehingga penduduk Indonesia diperkirakan masih bertambah sekitar 3 juta setahun.

Penduduk stabil akan tercapai,apabila TFR=2,1 dengan dampak NRR=1.

Apa artinya NRR=1?

NRR [net reproduction rate] satu artinya tiap wanita umur 15-49 tahun mempunyai satu anak perempuan menggantikan ibunya, dan satu anak laki-laki menggantikan ayahnya, NRR dianggap sebagai "replacement level", dimana jumlah anak hanya untuk menggantikan orang tuanya, dan dampak makro penduduk stabil jumlah lahir berimbang dengan jumlah yang meninggal.Penyebab "stalling fertility" mungkin ada kesemaan dengan Bangladesh, preferensi mengutamakan anak laki-laki ataupun anak perempuan sesuai budaya lokal patriarkal atau matriarkal. Nampaknya untuk menurunkan fertilitas TFR menjadi sekitar 2,1 atau NRR=1 perlu program pelayanan KB dengan memanfaatkan preferensi anak laki-laki atau perempuan menjadi pilihan pasangan suami istri [PSI] setelah pernikahan untuk mempunyai anak.

· Apakah kita dapat menolong pasangan suami istri [PSI]yang belum punya anak dan kepingin punya anak?Ya, kita dapat !
· Apakah kita dapat menolong PSI yang menginginkan kelahiran anak laki-laki? Ya, kita dapat !
· Apakah kita dapat menolong PSI yang menginginkan kelahiran anak perempuan? Ya, kita dapat !
· Apakah kita dapat menolong mereka yang menderita penyakit infeksi saluran organ reproduksi? Ya, kita dapat menolong mereka!
· Bagaimana gawatnya masalah tersebut diatas?
· Bagaimana cara menolong mereka? Akan diuraikan dibawah ini.

Gawatnya masalah diatas dapat gambaran sebagai berikut:

Data Harrison’s, Manual of Medicine, 2005: Sekitar 14 % PSI wanita umur 15-49 tahun yang kurang subur [subfertility], diperkirakan di Amerika Serikat sebanyak 5 juta, .Di Indonesia sekitar 5, 3 juta dari 38 juta PSI, diseluruh dunia diperkirakan sebanyak 140 juta.
Data WHO, Geneva 2002:Pada PSI yang subur sekitar 210 juta yang hamil setiap tahun. Diperkirakan yang preferensi atau pilihan anak laki-laki lebih 50 % atau sekitar 110 juta, 100 juta menginkan anak perempuan atau sama saja laki atau perempuan.
Data WHO, Geneva 2002:Sekitar 340 juta wanita umur 15-49 tahun menderita penyakit infeksi saluran organ reproduksi, termasuk infeksi saluran akibat hubungan seksual, yang dapat mengakibatkan penderitaan infeksi kronis dan kekurang suburan [subfertility]

SOLUSI MASALAH

Bagaimana kita dapat mengatasi masalah tersebut diatas?
Apa yang telah dan akan kita lakukan?
Pemecahan masalah dibidang sains seperti matematika, fisika dan sebagainya dapat dilakukan pemecahan masalah atau solusi secara eksak atau hampir pasti.
Tetapi pada masalah hidup nyata [real life problems]solusi masalah tidak selalu pasti.Sering solusi masalah dilakukan secara kompromi atau solusi sebagian masalah tergantung situasi, metode dan teknologi yang tersedia.
Cara pendekatan dan langkah solusi masalah , kami berupaya memberi
informasi tentang cara pelayanan , pertolongan berupa nasehat dan atau pengobatan oleh petugas yang berwenang bila memang diperlukan sesuai diagnosa yang ditemukan.
Bagi mereka yang berkepentingan yang awam atau bukan profesi dibidang kesehatan atau medis, sebelum langsung uraian solusi masalah , penulis merasa perlu menguraikan lebih dahulu system reproduksi normal pria dan wanita, kehamilan normal dan kelahiran normal.Sesudah itu akan diuraikan tentang masalah kesuburan wanita dan pria , keinginan kelahiran anak, lelaki atau perempuan dan pengobatan penyakit infeksi saluran organ reproduksi.

Urutan uraian solusi masalah selanjutnya adalah sebagai berikut:
1.Sistem reproduksi pria
2.Sistem reproduksi wanita
3.Perbedaan pembawa sifat kromosom gen pria dan wanita
4.Pembuahan dan kehamilan
5.Kelahiran anak normal
6.Ingin punya anak [IPA] dan masalah kesuburan wanita
7.IPA dan masalah kesuburan pria
8.Pemeriksaan dan diagnosa wanita IPA [ ingin punya anak]
9.Pemerilsaan dan diagnosa pria IPA
10.Pengobatan atau terapi wanita IPA
11.Pengobatan pria IPA
12.Pengaturan hubungan PSI untuk kelahiran anak laki perempuan sama saja
13.Pengaturan hubungan PSI untuk kelahiran anak laki-laki
14.Pengaturan hubungan PSI untuk kelahiran anak perempuan
15.Teknik atau cara dan posisi hubungan PSI IPA.
16.Keselamatan dan perawatan kehamilan wanita IPA
17.Uraian penyakit infeksi saluran organ reproduksi wanita, pria dan pengobatannya.